Kujadikan nyawa ini jadi milikmu, karna jiwamu kini jadi nafasku
Kusempurnakan hidupku dengan kehadiranmu
Kulengkapi hatiku dengan dengan engkau hadir mengisi hariku
Berkenankah engkau duduk bersamaku, merajut kebahagiaan dan menyempurnakan imanku
Surabaya, 04 Feb 2009
14:42
Batas itu seperti tiada, diantara benci dan cinta
Batas itu sangat maya, serupa garis dalam gulita
Batas itu hilang, didalam malam tak berbintang
Batas ituu …aku tak tahu,
Sebagaimana kebodohan dalam diriku,
Karna terlambat mengenalmu…
Surabaya, 04 Feb 2009
14:36
Ketika pergi, kemana hendak kucari
Ketika tak bersua, kemana jiwa harus kelana
Tidakkah puan rindu mendamba
Menahan belengku kasih tak terkira
Surabaya, 12 Des 2008
09:55
Diam…….
Dan biarkan semua remuk redam…
Karna bicara adalah kudeta.
(untuk sahabatku yang selalu pasrah dengan hidupnya)
Surabaya, 16 Sept 2008
17:33
Ada cinta..
Walau entah kemana.?
Ada rindu..
Walau kepada siapa aku tak tahu.?
Ada apa lagi yaa.??
Ada-ada saja….
Bening cinta ditetes air mata
Dengar mesra yang tak berkata
Getar jiwa rindu memaksa
Ketika kasih jauh tak bersua
Ada teriak kangen datang mendera
Pada jiwa rapuh tiada berdaya
Ada cinta di sudut luka
Ada tawa dalam duka
Tapi jiwa yakin, semua kecewa tak kan lama
Karna rindu dan cinta akan hapuskan semua lara
Cinta sejati hanya milik orang yang punya harapan, walau ia telah dikecewakan.
Milik mereka yang tetap mempercayai, walau ia telah dikhianati.
Juga mereka yang tetap mencintai, walau ia pernah disakiti.
Dan cinta adalah milik mereka yang punya keberanian untuk selalu membangun kepercayaan, walaupun pernah terkoyakkan.
Gerimis ini…
Membawa tangis…
Ada gadis, hati teriris
Membawa lara dalam duka
Dalam isak kelu
Tetes mata sendu
Gerimis itu…
Telah jadikan sekeping kalbu beku
Kadang mulut harus diam
Sehening langkah semut hitam di atas pualam
Dibuai angina malam
Dalam suasana hati semakin kelamm..
Kalau tawa telah tiada
Kalau hati telah terluka
Kalau senyum telah berlalu
Kalau bibir terasa beku
Kalau lidah terasa kelu
Masihkah ada maaf intukku ..?
Kalau yang terbaik itu ada
Dan harap itu tak sirna
Kan segera kujemput cahya
Di sudut mata itu, kutemukan nyala cinta
Saat tiba, kuingin ada jiwa yang terbuka dalam bibir tergerai tawa
Ketika malam gelap merayap
Hembus angina dingin mendekap
Cahya mata redup sulit terlelap
Kasih..
Akankah ia hadir atau lupakan cinta yang tlah menjerat..?
Mungkin ada yang terluka, tapi ku kan tetap cinta
Mungkin ada yang benci, tapi ku kan tetap sayangi
Mungkin ada yang salah, tapi ku takkan pernah menyerah
Karna ada hati yang tak pernah henti untuk menanti
Sebelum semua terlambat
Ketika hati tlah tertambat
Gulir waktu tlah terlewat
Jangan simpan rindu yang tersirat
Ungkapkan walau terasa berat
Telah banyak jalan terlewati
Telah banyak hal terlampaui
Telah banyak masalah dihadapi
Mungkin hati sering tersakiti
Akankah semua ini akan hentikan mimpi-mimpi..?
Walau cahaya semakin redup
Walau nyala tak lagi hidup
Kan selalu ada terang menjemput
Kan selalu ada harap bertangkup
Cita dan cinta adalah jiwa
Tanpanya tak akan ada dunia